Setelah seharian keliling ke berbagai obyek wisata yang ada di Takengon. Sore harinya saya Kembali ke Terminal Paya Ilang. Terminal ini kembali bergeliat setelah beristirahat di siang hari. Ya terminal di Kota Takengon ini hanya aktif pada pagi hari saat bus dari Medan tiba dan sore sampai malam saat bus Kembali menuju Medan. Setelah penumpang turun dan paket – paket telah didistribusikan, pegawai PO (Perusahaan Otobus) menutup loketnya. Mereka beralih...Read More
Di minggu ketiga Maret 2021. Sore itu saya sedang dalam perjalanan pulang dari Cilegon usai mengikuti training Basic Sea Survival. Pada saat bus yang saya tumpangi melewati Tol Kebon Jeruk, dari arah berlawanan nampak rombongan Bus JRG dengan warna merah khasnya. Rombongan ini terdiri dari 8 buah bus dimana sasisnya semuanya sama yaitu DC R260 dari pabrikan Hino. Sementara body yang menyelimutinya adalah Jetbus 3 buatan Karoseri Adiputro. Pada bagian...Read More
Danau Lut Tawar yang berada di Takengon merupakan danau terluas di Provinsi Aceh. Danau ini terkenal dengan ikan depiknya yang merupakan ikan endemik. Selain ikan depik dan ikan – ikan lainnya, di Danau Lut Tawar juga banyak dijumpai lobster air tawar. Lobster air tawar menjadi salah satu komoditi yang berharga dari Danau Lut Tawar, sebab ia banyak digemari bagi pecinta kuliner. Saat ini dapat kita lihat banyak keramba apung yang...Read More
Langit masih berselimutkan gelap saat saya tiba di Terminal Paya Ilang Takengon. Saya masih belum tahu hendak kemana setelah tiba di Takengon. Ini adalah kali keduanya saya ke ibukota Kabupaten Aceh Tengah ini. Sebelumnya pada libur lebaran 2019, saya kesini bersama anak dan istri diantar ayah mertua. Namun kali ini saya datang seorang diri dan menggunakan bus. Misi utama saya ke Takengon awalnya hanyalah untuk membuat video konten perjalanan naik...Read More
Hari masih gelap tatkala bus Harapan Indah yang saya naiki dari Medan tiba di Terminal Paya Ilang Takengon. “kita berangkatnya paling belakangan, tapi kalau soal sampai, kita lah yang paling pertama” kata Bang Deny, driver kedua yang memegang kendali sejak dari Lhoksukon. Coba, apa yang bisa anda bayangkan atau terlintas jika mendengar kata terminal? Preman, calo, tukang ojek atau angkot yang memaksa menarik penumpang untuk memakai jasanya. Mungkin itu yang...Read More