(+62) 897-7257-136 [email protected]

Login

Sign Up

After creating an account, you'll be able to track your payment status, track the confirmation and you can also rate the tour after you finished the tour.
Username*
Password*
Confirm Password*
First Name*
Last Name*
Birth Date*
Email*
Phone*
Country*
* Creating an account means you're okay with our Terms of Service and Privacy Statement.
Please agree to all the terms and conditions before proceeding to the next step

Already a member?

Login
(+62) 897-7257-136 [email protected]

Login

Sign Up

After creating an account, you'll be able to track your payment status, track the confirmation and you can also rate the tour after you finished the tour.
Username*
Password*
Confirm Password*
First Name*
Last Name*
Birth Date*
Email*
Phone*
Country*
* Creating an account means you're okay with our Terms of Service and Privacy Statement.
Please agree to all the terms and conditions before proceeding to the next step

Already a member?

Login

Jelajah Kuliner Bandung : Surabi Cihapit

surabi cihapit bandung

Malam datang begitu cepat. Tak terasa sudah seharian penuh kami menjelajahi kuliner di Kota Bandung. Di malam ini, kami hendak mencari cemilan saja ketimbang harus makan berat. Perut masih terisi penuh dengan batagor Haji Isan.

Baca juga : Batagor Haji Isan

Dari Jalan Bojongloa, kami menuju Jalan Cihapit dimana kedai Surabi Cihapit berada, tepatnya di depan Toko Djitu.

Surabi Cihapit ini sudah eksis sejak 1991, sejak saat itu pula ia mangkal di lokasi yang sama seperti saat ini dan tidak membuka cabang dimanapun.

alamat surabi cihapit
Surabi Cihapit tidak membuka cabang dimanapun

Saya menyukai kudapan yang terbuat dari bahan dasar tepung beras dicampur tepung terigu dan parutan kelapa ini sedari kecil.

Biasanya saya mendapatkan surabi usai menemani mama berbelanja di pasar. Saya suka sekali melihat ibu penjualnya saat membuat surabi menggunakan wajan kecil yang terbuat dari tanah liat. Api yang digunakan berasal dari kayu bakar. Benar – benar tradisional.

Saat ini surabi telah mengikuti perkembangan zaman. Ia telah dimodifikasi dengan mencampur berbagai varian rasa mengikuti selera pasar.

Tapi biar bagaimanapun surabi tradisional tetap akan dicari oleh para penggemarnya. Saya pun demikian, meski surabi sudah punya banyak rasa, tetap yang saya cari adalah surabi kinca. Pernah dengan kata kinca? Kinca adalah sebutan untuk kuah surabi yang terbuat dari santan dan gula merah.

Saat tiba di lokasi, kami bertemu dengan Farhan bersama rekannya. Mereka adalah mahasiswa dari Jogja yang sedang hunting kuliner di Bandung. Dengan kamera mirrorless-nya mereka memotret surabi pesanannya.

Kami sempat mengobrol sesaat, berbincang mengenai tujuan ke Bandung yang relatif sama. Sama – sama menjelajahi kulinernya.

Back to the topic

Surabi Cihapit memiliki variasi menu tradisional, asin dan manis. Menu tradisional merupakan surabi klasik diantaranya Surabi Oncom, Surabi Kinca dan Surabi Polos.

Menu asin seperti surabi telor, surabi sosis, surabi ayam keju. Sedangkan menu manisnya diantaranya Surabi Keju Susu, Surabi Coklat, Surabi Pisang dan banyak lagi. Untuk harganya mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 13.000.

surabi oncom bandung
Surabi telur oncom

Disini kami memesan tiga menu sekaligus yakni surabi kinca, surabi keju susu dan surabi oncom telur. Meski proses pembuatannya terlihat sederhana namun rasa yang dihasilkan luar biasa enak di lidah.

Tiga serabi pesanan kami malam itu

Surabi originalnya benar – benar enak, gurih dari parutan kelapanya begitu terasa, kuah kincanya pas, tak terlalu manis.

Berlanjut ke  Surabi Oncom Telur-nya, lembutnya surabi berpaduan dengan rasa asin pedas dari oncom dan gurihnya telur menjadi satu , bikin lidah jatuh cinta pada suapan pertama.

Mengikuti perkembangan zaman atau mempersingkat waktu untuk membuat surabi sepertinya menjadi alasan mengapa kedai ini tak lagi menggunakan wajan dari tanah liat dan api dari kayu bakar. Kini ia telah menggunakan wajan alumunium dengan kompor gas. Meski demikian, untuk cita rasanya masih terjaga.

Surabi Cihapit tidak lagi menggunakan wajan yang terbuat dari tanah liat

Waktu Operasional

Surabi Cihapit buka sejak pukul 06.00 – 13.00 WIB dan kembali buka pada sore hari pukul 15.00 – 22.00 WIB di halaman Toko Djitu.

Alamat

Baca juga tulisan kami saat Jelajah Kuliner Bandung lainnya