Sebuah running text berwarna – warni bertuliskan Keraton Kaprabonan nampak terlihat menggantung pada sebuah dinding di Jalan Lemahwungkuk, yang masih menyatu dengan Pasar Kanoman. “eh, ada keraton lagi?” tanya Hanny kepada saya Sebab selama ini yang kami tahu di Cirebon itu ada tiga keraton yaitu Keraton Kasepuhan, Keraton Kacirebonan, dan Keraton Kanoman. Semuanya sudah kami...Read More
Sebelum kami berangkat ke Cirebon untuk mengisi liburan tanggal kejepit di awal April 2019, saya menanyakan rekomendasi wisata kuliner Cirebon kepada Bang Faya. Beliau adalah salah satu jurnalis di Detik Travel asli Cirebon. Jadi rekomendasinya pasti enak. Bang Faya memberikan beberapa daftar tempat kuliner di Cirebon salah satunya, Nasi Jamblang Ibad Otoy “kalau Nasi Jamblang...Read More
Setelah mengeksplore Obyek Wisata Cibulan, memasuki tengah hari kami pun beranjak dari sana. Maklumlah, perut sudah krucuk – krucuk jadi harus diobati. Siang itu, saya mengajak istri makan siang di Rumah Makan Laksana Kuningan yang ada di Jalan Panawuan – Sangkanurip. Baca Juga : Ikan Dewa di Obyek Wisata Cibulan Rumah Makan Laksana Kuningan ini...Read More
Setelah mengeksplore Keraton Kacirebonan, sebelum kembali ke hotel, kami sempatkan singgah terlebih dahulu di Paseban Kulon yang saat ini difungsikan sebagai Pawon Bogana yang menyediakan beragam kuliner khas Cirebon salah satunya Nasi Bogana. Selain makanan, tentunya ada menu minuman tradisional misalnya teh poci, wedang jahe dan asam jawa yang sangat nikmat dipesan dalam keadaan dingin,...Read More
Awal Oktober 2017, kami menyambangi Keraton Kacirebonan. Tujuan waktu itu ialah untuk penyerahan hadiah lomba blog bertemakan wisata dan budaya di Cirebon yang diselenggarakan oleh Komunitas Blogger Cirebon, Rebon dan salah satu provider telekomunikasi. Ketika itu kami berjumpa langsung dengan Sultan Kacirebonan yang juga menyerahkan hadiah kepada pemenang. Waktu itu kami belum sempat untuk mengeksplore...Read More
Masih di Jalan Pekalipan Cirebon. Karena seporsi docang dimakan berdua, jadi perut masih belum puas. Di sebelah kedai docang Ibu Wiwi, ada kedai yang menjual Gado – gado ayam, Mie Koclok dan Tahu Gimbal Semarang. Berhubung kami sudah mencicipi gado – gado ayam dan mie koclok, jadi kami lanjut lagi makan malamnya dengan tahu gimbal....Read More
Sabtu, malam Minggu. Hujan turun membasahi Kota Cirebon dan sekitarnya, menyejukkan suasana setelah dipapar oleh sinar matahari yang amat terik di siang harinya. Rencana kami malam itu ialah ingin mencicipi Docang Ibu Wiwi Cirebon yang ada di Jalan Kesambi Raya, dekat dengan palang pintu kereta api Stasiun Prujakan. Dilihat dari google maps, lokasi Docang Ibu...Read More
Lelah menjelajahi Cirebon yang panas selama 3 hari pertama, di hari keempat kami berbelok sedikit ke Kabupaten Kuningan. Pada kunjungan pertama ke kuningan bersama istri di awal tahun 2019, kami mengunjungi Gedung Perundingan Linggarjati. Nah tujuan kami kali ini adalah untuk melihat objek wisata Pemandian Cibulan Kuningan. baca juga : Wisata Sejarah – Gedung Perundingan...Read More
Usai makan siang di Empal Gentong Amarta, rencananya kami akan melanjutkan perjalanan menuju Batik Trusmi yang merupakan gerai batik terbesar di Indonesia. Rencana tidak berjalan mulus, sebab awan gelap yang menggantung sedari tadi kini telah mengucurkan air dengan deras. Batik Trusmi berada di Jalan Trusmi Kulon, Plered, jaraknya hanya sekitar kurang lebih 1,5 kilometer dari...Read More
“Kalian tahu PLTD Apung Aceh?” tanya dosen pengampu mata kuliah Teori Bangunan Apung “jadi monument tsunami di Aceh, pak” jawab sebagian mahasiswa “Ya, kalian tahu? Bahwa team dari ITS merupakan bagian dari pembuatan PLTD Apung tersebut” “Dan kalian lihat? kapal tersebut tetap stabil dan tidak terguling meski diterjang oleh gelombang tsunami” Saya menangkap maksud yang...Read More